Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam kelas Pelaporan Sustainabilitas dan Asurans melaksanakan kegiatan pelepasan eco enzym di Embung Langensari pada tanggal 24 Januari 2025. Kegiatan ini merupakan salah satu proyek akhir semester yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan. Pelepasan eco enzym dilakukan sebagai bagian dari implementasi pembelajaran berkelanjutan. Sejak awal semester, mahasiswa bersama dosen telah membuat eco enzym dari bahan organik yang kemudian dilepaskan pada akhir semester. Proses ini juga melibatkan kolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta guna memastikan efektivitas program dalam upaya pelestarian lingkungan.

Selain proyek pelepasan eco enzym, mahasiswa dalam kelas ini juga menjalankan proyek akhir lainnya berupa penyusunan laporan sustainabilitas bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dalam pelaksanaan proyek ini, kelas dibagi menjadi sembilan kelompok yang terdiri dari tiga hingga empat mahasiswa. Setiap kelompok mendampingi UMKM dalam menyusun laporan sustainabilitas menggunakan template laporan yang telah dikembangkan oleh dosen pengampu, yaitu Rintan Nuzul Ainy, S.E., M.Sc. dan Alia Ariesanti, S.E., M.Sc., Ak., CA.

Diharapkan melalui proyek ini, mahasiswa tidak hanya memahami konsep sustainabilitas secara teori, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata. Dengan adanya kegiatan seperti pelepasan eco enzym dan penyusunan laporan sustainabilitas UMKM, mahasiswa dibekali pengalaman berharga dalam mengimplementasikan prinsip keberlanjutan di berbagai sektor.

Dengan terlaksananya proyek ini, Program Studi Akuntansi UAD semakin menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan yang peduli terhadap isu lingkungan dan memiliki keterampilan yang relevan dalam dunia kerja. Ke depan, diharapkan kegiatan ini dapat terus dikembangkan dan memberikan dampak yang lebih luas bagi lingkungan dan masyarakat.

Program Studi Akuntansi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menyelenggarakan kuliah umum bertajuk “Menjadi Generasi Cerdas Keuangan” pada Rabu, 18 Desember 2024 yang lalu . Acara ini berlangsung di Ruang Amphitheater UAD dan menghadirkan narasumber berpengalaman dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Elleriz Aisha Khasandy, S.E., CFE., Cert.SF, yang menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Pemeriksaan OJK Jakarta.

Dalam kuliah umum ini, mahasiswa Akuntansi UAD mendapatkan wawasan mendalam mengenai pentingnya literasi keuangan bagi generasi muda. Sebagai narasumber, Elleriz Aisha Khasandy memaparkan berbagai strategi praktis untuk mengelola keuangan pribadi, mengenali produk keuangan yang sesuai, serta menghindari jebakan finansial seperti utang konsumtif.

“Generasi muda, khususnya mahasiswa, harus memiliki kecerdasan finansial yang mumpuni agar dapat menghadapi tantangan ekonomi modern dengan bijak. Literasi keuangan adalah kunci utama untuk menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan berdaya saing,” ujar Elleriz dalam pemaparannya.

Acara ini diikuti dengan antusias oleh mahasiswa Akuntansi UAD. Selain mendapatkan materi yang edukatif, para peserta juga aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab, membahas berbagai isu keuangan terkini, termasuk perkembangan layanan keuangan digital seperti PayLater dan investasi berbasis teknologi.

Acara yang diselenggarakan oleh Program Studi Akuntansi UAD ini menjadi bukti komitmen UAD dalam memberikan pendidikan yang relevan dan aplikatif bagi mahasiswa. Dengan menghadirkan praktisi dari lembaga keuangan terkemuka, diharapkan mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi yang tidak hanya mendukung karier mereka di masa depan tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.

Kuliah umum ini merupakan bagian dari rangkaian program edukasi yang dirancang untuk memperkaya wawasan mahasiswa Akuntansi UAD, sejalan dengan visi universitas untuk mencetak lulusan yang kompeten dan berintegritas. (RNA)